Berinovasi di tengah Pandemi Covid-19

 Nama                : Farah Apriandita Maharani

NPM                  : CB201110077

Jurusan           : International Business

Institut STIAMI Pangkalan Asem

Haloooo teman – teman. Jadi di blog ini aku akan sharing beberapa informasi yang aku tau, harapan aku teman teman semua bisa mendapatkan pengetahuan dan informasi yang mudah - mudahan bisa membantu untuk teman teman semuaaa. So, kali ini aku akan membahas tentang PENTINGNYA PERUSAHAAN SELALU BERINOVASI. By the way, you can give me a suggestion by leaving a comment on this blog post. So, without any further do. Here we go!!!


Kita semua mengetahui apa yang terjadi ketika bisnis tidak dapat selalu berinovasi. Terdapat beberapa Bisnis yang dulunya mampu menjadi pemimpin bisnis lain beberapa waktu yang lalu, tetapi ketidakmampuan mereka untuk beradaptasi dengan perubahan perilaku pelanggan dan kemajuan teknologi dapat berdampak buruk terhadap suatu bisnis. Agar tetap relevan dalam industri yang kompetitif, eksekutif perusahaan yang efektif harus berinovasi untuk mengikuti perubahan permintaan dan kemajuan di era global yang sangat cepat ini. Maka dari itu, mari kita membahas Inovasi bagi suatu Perusahaan. Silahkan disimak yaaa.


Proses mengubah ide atau inovasi menjadi barang atau layanan yang memberikan nilai dan/atau yang akan dibayar oleh seseorang dikenal sebagai inovasi. Produk baru adalah contoh umum dari inovasi, tetapi bisa juga merupakan cara baru dalam melakukan sesuatu atau bahkan cara berpikir baru.


Kita ambil contoh dari salah satu perusahaan besar, yaitu Apple. Apple menciptakan beberapa inovasi untuk kemajuan perusahaannya, seperti mengeluarkan  iPod, iTunes, iPhone, dan iPad. Para eksekutif inovasi Apple berpikir dalam kerangka platform dan saluran, dan mereka tanpa henti untuk menciptakan inovasi – inovasi baru.


Konsumen berbelanja dengan cerdas serta memiliki beberapa pilihan produk, sehingga bisnis harus menonjol dan unggul dari pesaing yang lain. Inovasi tidak hanya dapat membantu lini keuangan perusahaan, tetapi juga membuat suatu brand sulit untuk diabaikan. Jadi, saat merumuskan suatu strategi bisnis, pertimbangkan bagaimana bisnis bisa menjadi kreatif dan terdepan.  Terlepas dari kondisi pasar, tujuan akhir dari inovasi perusahaan adalah untuk meningkatkan pendapatan. Inovasi adalah perubahan dalam bisnis inti perusahaan yang mendukung pengembangan dan pendapatannya, bukan perubahan sederhana atau penerapan teknologi baru hanya karena tersedia.


    Seperti yang kita semua ketahui, saat awal pandemi banyak bisnis yang belum dapat beradaptasi dengan keadaan yang baru pertama kali mereka hadapi. Dengan keadaan yang seperti itu, menyebabkan bisnis yang tidak dapat berkembang dan berinovasi mengalami Kebangkrutan dan Kerugian yang sangat besar. Tetapi, pada saat ini, sudah banyak bisnis yang mampu beradaptasi dengan keadaan pandemi ini. Terlebih lagi Indonesia sudah memasuki Era New Normal, untuk menghadapi masa new normal dan masa yang akan datang, semua pihak yang terlibat harus melakukan terobosan inovasi terus menerus agar bisnis mereka tidak mengalami hal buruk. Peran pemerintah disini juga sangat penting, seperti Kebijakan, insetif, dan sebagainya yang mampu membantu para pebisnis. Salah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah yaitu Program Vaksinasi untuk mengendalikan pandemi dan menormalkan kembali sektor perdagangan/bisnis yang di awal pandemi sempat mengalami kelumpuhan, maupun upaya pemulihan ekonomi negara.

      Pentingnya Inovasi bagi perusahaan di tengah pandemi covid. Pebisnis harus lebih pintar dan teliti dalam menentukan strategi bisnis mereka, agar tidak salah dalam mengambil keputusan. Dengan adanya pandemi Covid-19 membuat para pebisnis memutar otak mereka agar bisnis mereka tetap berjalan dengan lancar, salah satunya dengan berjualan secara online yang dapat membantu mereka dalam menjangkau target pasar suatu bisnis/produk. Sekarang maraknya berbagai jenis Toko online, seperti E-commerce maupun website resmi suatu brand untuk memudahkan calon konsumen membeli produk suatu brand tanpa mengunjungi langsung tempat/toko mereka.

     Pada awal pandemi hingga saat ini, masyarakat membutuhkan masker sebagai proteksi diri mereka. Padahal sebelum adanya Pandemi yang menyerang Dunia, hanya beberapa masyarakat yang menggunakan masker dan jenis maskernya pun tidak terlalu beragam, masker hanya digunakan sebagai pelindung diri dari polusi udara. Sekarang fungsi masker pun berubah, masker bukan hanya lagi sebagai penangkal debu, tetapi masker saat ini digunakan sebagai pelindung diri dari serangan Covid-19. Maka dari itu, Kalangan pebisnis saling bersaing untuk berinovasi menciptakan berbagai jenis masker untuk mendapatkan perhatian masyarakat. Terdapat berbagai merek dan jenis yang dapat masyarakat temukan di berbagai market, jenis yang sering digunakan yaitu masker Duckbill, KN95, masker medis, masker kain, dan masih banyak lagi. Mungkin di awal pandemi, penjual masker mengalami lonjakan pembelian dan harga yang melambung tinggi, dikarenakan belum banyaknya pebisnis masker seperti saat ini yang menjual masker dengan harga yang lebih ekonomis dan terjangkau. Masker saat ini walaupun dijual dengan harga yang terjangkau dan lebih ekonomis dibanding dengan harga saat awal pandemi, pebisnis masker tersebut sudah mengantongi izin edar dari Kementrian Kesehatan.


Sekian dari pembahasan kali ini. Aku sangat berharap teman teman terbantu dengan blog ini.

Terima Kasih

 





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perlukah Model bisnis untuk UMKM

Menghadapi Tantangan di era VUCA vs TUNA

Business Model or Revenue Model?